Minggu, 09 September 2018

Elemen sistem ergonomi makro


Keseluruhan elemen pada gambar di atas saling berinteraksi satu sama lain sehingga untuk menjaga keseimbangan sistem perlu dibentuk suatu kesesuaian antara satu elemen dengan elemen yang lainnya. Di sinilah peran makro ergonomi yang utama, yaitu sebagai penjaga keseimbangan sistem. Lalu bagaimana makro ergonomi bisa menjaga keseimbangan sistem? Studi kasus berikut merupakan salah satu contoh bagaimana makro ergonomi melakukannya:


Stasiun X merupakan stasiun besar kereta api yang berada dibawah pengawasan PT. A. Adanya persaingan antar Perusahaan angkutan mengharuskan pihak PT. A meningkatkan kualitas pelayanan baik dari segi fasilitas maupun sumberdaya manusia. Fasilitas-fasilitas yang terdapat di Stasiun X khususnya fasilitas kemudahan naik/turun penumpang belum memadai. Jumlah tangga pembantu yang tersedia tidak mencukupi dan tidak ada petugas yang mengoperasikan tangga pembantu menyebabkan penumpang kesulitan untuk naik dan turun kereta api.Lalu keputusan apa yang harus diambil untuk mengatasi masalah tersebut ?

Solusi :

penyelesaian masalah di atas dapat dilakukan secara bertahap, yaitu perbaikan dari segi fasilitas, perbaikan pada petugas kereta api, serta sosialisasi fasilitas kemudahan naik/turun penumpang. Perbaikan fasilitas yaitu penambahan jumlah tangga pembantu dan display informasi spoor. Perbaikan pada petugas kereta api yaitu penambahan petugas pengoperasi tangga pembantu dan pengganti informasi pada display, serta penambahan job description pada polisi khusus. Sosialisasi fasilitas kemudahan naik/turun penumpang terbagi atas dua, yaitu sosialisasi pentingnya informasi pada display informasi spoor dan penggunaan tangga pembantu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Struktur organisasi perawatan

Konsep Dasar Organisasi Departemen Perawatan Beberapa konsep dasar organisasi perawatan adalah : a.  Adanya pembatasan wewenang y...